Selama bulan september ini, aku tinggal di asrama. Mulai dari pendaftaran ke TU asrama tanggal 3 september, aku mulai tidak sabar menunggu hari pengumuman. Hari yang di nantikan tiba, tapi hanya sebuah pemberitahuan yang mengatakan bahwa pengumuman asrama yang awalnya tanggal 5 september di ubah menjadi 7 september. Cukup kecewa mendengarnya tapi setelah menunggu 2 hari, tepat jam 5 sore aku mengecek hasilnya. Dan aku mendapatkan sebuah kamar di Gedung C 145 Asrama.
Saat itu aku senang sekali dan langsung membereskan barang - barang bawaanku ( packing ). Setelah selesai, tanggal 9 September, aku check in ke kamar asrama. Pagi - pagi naik motor, sampai di asrama atm ga bisa di pakai, untung ada penyelamat ===> Mia Fithriyah dan aku selamat. Setelah itu aku harus menuju ke Bonjil di Vokasi. Padahal saat itu pakaianku sungguh tidak rapi =o=.
Sampai jam 10 akhirnya aku selesai melengkapi semua berkas - berkas yang ada. Setelah lengkap, masnya justru baru mengatakan kalau kunci kamar C145 itu masih di pegang oleh wakil pengurus asrama alias Bang Mantri karena belum lama baru saja di pakai oleh tamu. Arrgghh rasanya mau pingsan deh dengernya. Akhirnya aku pergi mengantar fitria ke rumah sakit terlebih dahulu.
RS Sakit Mitra Keluarga Depok ternyata gedung dan pelayanannya bagus. Aku suka dengan suasananya. Cukup lama aku menunggu fitria di ruang tunggu sampai ia keluar dan mengatakan bahwa ia mendapatkan rujukan ke RSCM. Aku sudah menduganya setelah dari Pihak asuransi di rujuk ke RSMK => RSCM => RSAINI karena yang aku tahu, RS pusat mata di indonesia kan RS AINI.
Setelah selesai, aku dan fitria pulang ke bogor => ke rumahku. Kami membawa cukup banyak pakaian lagi, dan fitria mendapatkan sedikit kue namun itu tidak sebanding jika di bandingkan dengan lelah & keringat yang terus mengucur deras sepanjang perjalanan ( iya ga fit >o< hhe ).
Sampai asrama cukup siang juga hampir jam 2 siang. Aku dapat kunci kamar setelah lihat kamarnya, ko di lantai basement ya. Kamarku ternyata berada di ujung. Agak menyesal sebenarnya, bodohnya aku tidak mengecek terlebih dahulu kamar mana yang akan aku tempati =o=.
Sudah di bayar ya apa boleh buat, coba saja dulu. Seminggu pertama OK. Seminggu kedua mulai kekurangan bahan makanan. Seminggu ketiga ga betah sama kamar mandinya. Dan sampai terakhir, aku mulai merasa benar - benar tidak nyaman
28 September 2013 Aku mengambil surat pengunduran diri dari asrama. Ya, aku berniat pulang ke rumah dan kembali PP seperti dahulu. Ternyata aku baru sempat mengembalikan formulir tepat tanggal 1 Oktober 2013. Dan mas mas TU itu cukup mengeyel mengatakan kalau sudah lewat jam 12.00 WIB maka sudah masuk tagihan bulan berikutnya. Dengan berat hati, aku melangkah menuju kamarku dan kunci masih aku pegang.
Sejak saat itu aku mulai membawa pulang, sedikit demi sedikit barang - barang bawaanku yang cukup memadati kamar itu. Sedikit demi sedikit tumpukan barang yang awalnya banyak, kini mulai berkurang.
Suatu hari sehabis kuliah, teman ku mengatakan bahwa sebenarnya aku tidak di wajibkan membayar kamar jika belum lewat tanggal 10 di bulan tersebut. Setelah itu aku sangat benar - benar bersyukur, setidaknya ada pengalaman dari teman ku itu, dan mungkin aku bisa meminta bantuan kepadanya jika nanti saat bicara dengan masnya itu aku bisa benar - benar bicara. Karena jujur saja, aku sering kalah jika berbicara dengan orang lain dan mudah tertekan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar