Sabtu, 28 Maret 2015

my amazing life !

aku tahu aku bukanlah anak orang kaya, itu sebabnya aku berjuang sekuat tenaga yang aku miliki. Agar aku tidak susah di hari tuaku. Agar aku dapat membahagiakan orang tuaku. Agar aku masih dapat bertahan melawan penyakitku sekuat tenaga, untuk dapat ku nikmati hidup di dunia ini lebih lama. Masih banyak yang ingin ku lihat di dunia ini Tuhan. aku masih ingin bermain bersama teman-temanku, aku ingin merasakan masa-masa nakal anak remaja.

Tuhan saat pertama kali aku tahu bahwa aku seorang penderita skoliosis, aku marah, aku kecewa. Begitu banyakkah kesalahan-kesalahanku? sebegitu inginnya kah kau bertemu denganku? Apakah waktuku sebentar lagi seperti apa yang mereka bilang? Apakah kau marah padaku? Apakah amel nakal sampai di hukum seperti ini?
banyak sekali pertanyaan-pertanyaan retorik yang setiap hari berkecamuk di kepalaku Tuhan. Sampai aku stress dan dibuat depresi olehnya.

Sejak kecil aku anak yang pendiam dan anti sosial. saat playgroup kata mama aku egois, gamau berbagi mainan sama temen-temenku yang lain. masuk TK, aku masih sangatlah pendiam. ga berani keluar rumah sendirian. satu-satunya tujuan yang bisa ku datangi hanyalah rumah dina. disana biasanya aku main sama dina, sama ade,  sama nanah, sama a ibot, kalau ada dede fakhri ya main sama-sama.

masuk M.I juga ga banyak perubahan. pulang sekolah ya aku pulang kerumah. setelah itu aku main di rumah seharian. berangkat sekolah masih dianter mama atau papa. makan masih di suapin. apa-apa masih di sediain dan di layanin orang tua.
tapi aku juga suka bantuin papa ngacak-ngacak ketikannya. suka abisin pulsa di handphone papa. suka bantuin bawain barang-barang belanjaan mama juga. suka bantuin ngelayanin pembeli di rumah. kadang aku juga suka cuci piring, jemur pakaian, atau menyapu.
saat itu amel mulai sering sakit-sakitan.
amel juga sadar, banyak banget perubahan sama tubuh amel yang amel rasa ga normal. sesekali amel suka bilang sama mama atau papa, tapi mereka justru bilang : apanya yang beda? sama aja. mungkin efek jatoh waktu TK. hufttt amel bisa apa kalau sudah di gituin?

smp masih dalam keadaan yang sama dan tingkat yang sangat parah. kesehatan amel menurun drastis. amel hampir setiap saat merasakan kesulitan bernafas, bahkan sempat terhenti beberapa detik dan rasanya itu xox. setiap saat seluruh tubuh amel merasakan nyeri, lambung amel sakit dan bengkak, tubuh amel membungkuk dan miring, jauh sekali dari yang sebelah kanan, amel bahkan jijik melihat tubuh amel sendiri, bagaimana jika yang lain tahu?

Tuhan aku berusaha diam. aku redam tangisku setiap saat. Aku tahan rasa sakitku. sering aku membenturkan kepala dan tubuhku ke dinding, menyubit tangan dan kakiku, bahkan aku menggigit bibir dan lidahku sendiri, berharap dengan semua itu rasa sakitku akan hilang. semuanya akan hilang meski sesaat.

sampai dalam kondisi terparahku.

.........................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................

banyak sekali yang tak bisa kuungkapkan dengan kata-kata Tuhan.
kau tahu isi hatiku tanpa harus ku jelaskan.
maka berikanlah yang terbaik untukku
beri aku sedikit lagi waktu Tuhan.... ku mohon
aku masih ingin disini, sebentar saja
aku tak akan banyak mengeluh pada orang lain
aku hanya akan bercerita padamu disini dan setiap sujudku
kadang aku berharap, kau membalas surat-suratku untukmu
Tuhan.....